Aloysius, Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Barat dari Fraksi PDI Perjuangan. (Foto : doc_SB) |
“Kebetulan saya ada
kegiatan hari Sabtu dan Minggu kampung halaman (Balai Sepuak) ada beberapa
petani sawit mandiri di daerah Belitang Hulu mengeluh didepan saya karena PT.
GUM akan menerima harga TBS per 19 Januari 2025 hanya Rp 2.830 per kilogram. Menjerit petani sawit
wilayah Belitang Hulu,” kata Aloysius, salah satu Legislator PDI Perjuangan di
Kalimantan Barat.
Ia mengatakan,
bahwa harga ini jauh dari harapan para petani mandiri dan selisih jauh dari
harga yang ditetapkan Disbun Periode II Bulan Januari 2025 tertinggi sebesar Rp
3.223,51/kg (sesuai harga dari Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalbar).
“Jika ini terus
berlanjut, nanti melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan
Barat kita akan panggil pihak perusahaan tersebut,” tegas Aloysius.
Dikutip dari
InfoSAWIT pada tanggal 16 Januari 2025 hasil dari Tim Penetapan Harga Tandan
Buah Segar (TBS) Sawit Provinsi Kalimantan Barat telah menetapkan untuk periode
II-Januari 2025 (untuk pembayaran TBS periode 8-15 Januari 2025) harga sawit
umur 10-20 tahun ditetapkan Rp 3.223,51/Kg.
Berikut harga TBS
Kelapa Sawit Produksi Pekebun Kalimantan Barat Periode II Bulan Januari 2025
sesuai data dari Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalimantan Barat :
Harga Umur 3 Tahun
Rp. 2,410.60 - Harga Umur 4 Tahun Rp. 2,575.58 - Harga Umur 5 Tahun 2,750.63 - Harga
Umur 6 Tahun Rp. 2,836.96 - Harga Umur 7 Tahun Rp. 2,940.41 - Harga Umur 8 Tahun
Rp. 3,031.88 - Harga Umur 9 Tahun Rp. 3,082.17 - Harga Umur 10 s.d 20 Tahun Rp.
3,223.51 - Harga Umur 21 Tahun Rp. 3,168.13 - Harga Umur 22 Tahun Rp. 3,153.97
- Harga Umur 23 Tahun Rp. 3,079.41 - Harga Umur 24 Tahun Rp. 2,977.05 - Harga
Umur 25 Tahun 2,881.01.
Selain data dari
Disbun, sebagai perbandingan, media ini juga menelusuri harga TBS di wilayah
Sekadau Hilir dan Sekadau Hulu, Kabupaten Sekadau per 18 Januari 2025 ada beberapa PKS Perusahaan
masih menerima TBS sawit dengan harga yang berbeda diangka Rp 3.100 dan
3.210/Kg.
Media ini berusaha untuk menghubungi pihak PT. GUM melalui akun Whatsapp namun tidak ada jawaban dan balasan. (red)