Sanggau Kalbar, Suaraborneo.id – Pejabat (Pj) Bupati Sanggau, Suherman, secara resmi mengukuhkan 158 Kepala Desa di Kabupaten Sanggau dengan masa jabatan selama delapan tahun. Acara pengukuhan berlangsung khidmat di halaman Kantor Bupati Sanggau pada Rabu (11/12/2024).
Pengukuhan 158 Kepala Desa di Kabupaten Sanggau dengan masa jabatan selama delapan tahun. (Foto:tk)
Pengukuhan ini merupakan implementasi dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa, yang menggantikan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2014. Dalam sambutannya, Suherman berpesan kepada para Kepala Desa yang baru dilantik untuk selalu mengedepankan pelayanan kepada masyarakat tanpa membedakan status atau profesi.
“Utamakan pelayanan kepada masyarakat tanpa membeda-bedakan. Saya juga berharap para Kepala Desa dapat responsif terhadap kritik dan saran warga demi meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan desa,” ujarnya.
Setelah prosesi pengukuhan, para Kepala Desa yang baru dilantik langsung mengikuti sosialisasi yang digelar Kejaksaan Negeri Sanggau dalam rangkaian peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (HAKORDIA) 2024. Dalam kesempatan tersebut, Suherman menekankan pentingnya tata kelola pemerintahan desa yang transparan, akuntabel, dan partisipatif.
Ia juga memberikan apresiasi atas peluncuran program Jaksa Garda Desa (Jaga Desa) oleh Kejaksaan Negeri Sanggau, yang bertujuan mendukung pengelolaan desa yang bersih dan mencegah potensi penyimpangan.
“Saya sangat mengapresiasi inisiatif Kejaksaan Negeri Sanggau dalam meluncurkan program Jaga Desa. Ini menjadi wadah pembelajaran dan konsultasi bagi para Kepala Desa dalam meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan desa,” ungkap Suherman.
Di akhir acara, Suherman mengajak seluruh Kepala Desa dan perangkat desa untuk memanfaatkan program Jaga Desa sebagai sarana memperkuat sinergi antara pemerintah desa dan Kejaksaan Negeri.
“Mari kita jadikan program ini sebagai langkah strategis dalam memperbaiki tata kelola desa, sekaligus membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah,” tutupnya.
Kegiatan pengukuhan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam membangun desa yang lebih baik dan berintegritas. (Tk)
