Sekadau, Suara Borneo – Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kabupaten Sekadau, Utin Ramdiana, mengimbau masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi rabies terhadap anjing peliharaan mereka. Imbauan ini disampaikan menyusul pentingnya pencegahan penyakit rabies yang dapat berdampak fatal bagi manusia.
Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kabupaten Sekadau, Utin Ramdiana. (Foto:red/sb)
“Jika memiliki anjing peliharaan, segera vaksinasi. Cukup laporkan ke desa atau kecamatan, nanti petugas kami akan datang untuk melakukan vaksinasi secara gratis,” kata Utin saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (19/11).
Utin juga memberikan saran kepada masyarakat yang mengalami gigitan anjing, baik anjing yang diduga rabies maupun tidak. Ia menekankan pentingnya mencuci luka dengan sabun dan air mengalir sesegera mungkin, kemudian melanjutkannya dengan pemeriksaan di puskesmas atau dokter terdekat.
“Walaupun anjingnya tidak terinfeksi rabies, tetap cuci luka dengan sabun dan air mengalir, lalu segera ke dokter untuk mendapatkan vaksin antirabies. Penanganan cepat sangat penting sebelum gejala muncul,” ujarnya.
Utin menjelaskan bahwa gigitan anjing rabies pada manusia dapat dikenali dari beberapa tanda. Di antaranya adalah luka yang berubah warna menjadi kemerahan, bengkak, mengeluarkan cairan atau nanah, serta rasa sakit yang meningkat. Gejala lain mencakup flu, demam, sakit kepala, nyeri otot, kesemutan, gatal di area gigitan, hingga gangguan pencernaan seperti mual, muntah, dan diare.
Pada tahap lanjut, korban gigitan dapat mengalami fobia seperti hydrophobia (takut air), aerofobia (takut angin), dan fotofobia (takut cahaya), sebelum akhirnya meninggal dunia jika tidak segera ditangani.
Utin mengingatkan masyarakat Kabupaten Sekadau agar berhati-hati terhadap gigitan anjing rabies karena penyakit ini sangat berbahaya dan berpotensi menyebabkan kematian.
“Rabies bisa dicegah dengan vaksinasi anjing. Jangan abaikan vaksinasi ini untuk melindungi keluarga dan lingkungan,” tutupnya.
Program vaksinasi rabies gratis ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga kesehatan hewan peliharaan sekaligus melindungi diri dari ancaman rabies. (asm)
