Banjarbaru, Kalsel (Suara Borneo) - Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan menjadi tuan rumah Jambore Nasional Generasi Hijau 2024 yang diikuti 183 peserta terpilih dari 27 provinsi, 99 kabupaten/kota, dan 152 sekolah dari seluruh Indonesia.Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Ahmad Bagiawan.
Para peserta melakukan berbagai aksi nyata peduli lingkungan, seperti menulis esai tentang inovasi lingkungan, menjalankan kampanye peduli lingkungan melalui media sosial, hingga melakukan green action di daerahnya sebelum mengikuti Jambore Nasional Generasi Hijau 2024.
Gubernur Kalimantan Selatan Sabirin Noor diwakili Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Ahmad Bagiawan di Banjarbaru, Minggu, mengatakan Jambore Nasional 2024 secara resmi dibuka pada Sabtu.
Ahmad Bagiawan optimisme terhadap masa depan lingkungan Indonesia yang lebih baik melalui peran aktif generasi muda.
“Kehadiran pemuda-pemudi di sini menjadi bukti bahwa alam bumi pertiwi memiliki masa depan yang lebih baik dari sekarang. Peran aktif kolaborasi dari pemuda-pemudi pegiat lingkungan sangatlah berarti, setiap tindakan sekecil apa pun akan memiliki dampak besar di masa depan,” ungkapnya.
Penjabat Sementara Wali Kota Banjarbaru yang diwakili Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan, Pembangunan, dan Kemasyarakatan Muhammad Rustam menekankan penting peran generasi muda dalam menjaga kelestarian lingkungan.
“Jambore ini bukan hanya sekadar acara tetapi juga wujud komitmen kita bersama untuk mewujudkan generasi yang peduli terhadap lingkungan dan berperan aktif dalam pembangunan yang berkelanjutan,” ujarnya.
Dia juga menambahkan generasi muda yang peduli dan aktif dalam menjaga lingkungan merupakan harapan utama untuk menciptakan masa depan yang lebih baik.
“Generasi hijau adalah harapan kita untuk masa depan yang lebih baik di era di mana perubahan iklim dan kerusakan lingkungan menjadi isu global, untuk itu peran serta pemuda sangatlah krusial,” tutur Rustam.
Pada acara pembukaan itu, beberapa penghargaan diberikan kepada tokoh-tokoh yang berjasa dalam gerakan generasi hijau dan telah berkontribusi aktif dalam mendukung keberhasilan gerakan lingkungan baik di tingkat daerah maupun nasional.
Setelah Jambore Nasional selesai, para peserta kembali ke daerah masing-masing untuk melaksanakan berbagai aksi lingkungan dan menjadi green leader di komunitas mereka, sebagai bentuk komitmen mereka untuk menjadi garda terdepan dalam pelestarian lingkungan di masa depan.
Sumber: Antara