Penyerahan alat pemurni air oleh sekretaris BPP GPPIK foto (Daniel) |
"Seiring dengan target proyek sebanyak 30 unit per tahun, alat penjernih air ini akan disebarluaskan melalui Badan Pimpinan Pusat GPPIK. Harapannya, alat ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi jemaat dan masyarakat sekitar," kata Daniel.
Jemaat Gereja PPIK "Getsemani" Mandor sangat antusias menyambut proyek ini. Mereka menyadari bahwa air bersih adalah kebutuhan dasar yang tidak boleh diragukan lagi.Namun, saat ini, sulit untuk mendapatkan air bersih di daerah mereka. Kondisi lingkungan yang rusak dan keterbatasan infrastruktur menyebabkan banyak masyarakat terpaksa menggunakan air yang dibeli untuk di konsumsi.
"Dalam upaya menjawab tantangan tersebut, BPP GPPIK bekerja sama dengan YAYASAN WOOYANG untuk memberikan solusi yang berkelanjutan. Alat penjernih air ini dirancang untuk menghilangkan keraguan bahwa air yang dikonsumsi aman dan bersih," ungkap Daniel.
Proyek Berbagi Pemurni Air diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan dalam kehidupan jemaat dan masyarakat di Mandor. Dengan memiliki akses yang lebih baik terhadap air bersih, mereka akan menjadi lebih sehat dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik.
Dengan semangat penuh, jemaat Gereja PPIK "Getsemani" dan seluruh warga di Mandor siap menyambut perubahan yang positif. Mereka percaya bahwa Proyek Berbagi Pemurni Air ini tidak hanya akan menyegarkan tubuh mereka, tetapi juga menyegarkan jiwa mereka.(Anton)