Sintang Kalbar, SB - Musyawarah Daerah Pertama Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Daerah (LP3KD) Kabupaten Sintang sukses digelar di Hotel Cika pada Kamis, 7 Desember 2023. Hasilnya, seluruh peserta musda sepakat memberikan mandat kembali kepada Agustinus Hata untuk memimpin LP3KD Kabupaten Sintang dalam periode 2023-2028.Musyawarah Daerah Pertama Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta
Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Daerah (LP3KD) Kabupaten
Sintan. Foto:ist
Kesepakatan ini disampaikan kepada Uskup Sintang Mgr. Samuel Oton Sidin, OFM. Cap, yang memberikan rekomendasi dari Uskup Keuskupan Sintang. Michell Eko Hardian, Ketua Panitia Musda I LP3KD Kabupaten Sintang, menjelaskan bahwa sesuai aturan, peserta musda memberikan mandat kepada Agustinus Hata untuk menyusun struktur kepengurusan LP3KD Kabupaten Sintang selama 30 hari sejak 7 Desember 2023.
"Kepengurusan yang disusun oleh ketua yang baru ini nantinya akan disampaikan kepada Kementerian Agama Kabupaten Sintang untuk diproses lebih lanjut, yakni disampaikan ke Bupati Sintang. Bupati Sintang melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Sintang akan membuat Surat Keputusan Bupati Sintang dan selanjutnya dilantik oleh Bupati Sintang," ungkap Michell Eko Hardian.
Agustinus Hata, calon Ketua LP3KD Kabupaten Sintang periode 2023-2028, menyampaikan terima kasih kepada peserta musda dan Uskup Sintang atas kepercayaan yang diberikan.
"Saya tidak akan bisa menjalankan roda organisasi ini tanpa dukungan semua pengurus, gereja, pemerintah daerah, Kementerian Agama, dan pengurus LP3K kecamatan. Bantu saya dalam menjalankan organisasi ini. Saya akan bekerja keras bersama semua pihak," ujar Agustinus Hata.
Beliau juga menegaskan bahwa catatan dan rekomendasi hasil musda akan menjadi dasar program kerja pengurus yang baru. Dalam waktu 30 hari ke depan, Agustinus Hata berkomitmen untuk menyusun kepengurusan dan merencanakan program-program LP3KD Kabupaten Sintang hingga tahun 2028.
"Target kita, 2024 bisa menyelenggarakan Pesparani Tingkat Kabupaten Sintang, 2025 bisa ikut Pesparani Tingkat Provinsi Kalimantan Barat, dan 2026 ikut berpartisipasi pada Pesparani Nasional IV," papar Agustinus Hata.
Matius Pahan Apri, Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Katolik Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sintang, menyatakan keyakinannya bahwa Agustinus Hata mampu menggerakan LP3K Kabupaten Sintang dengan lebih baik. Ia berharap program-program yang sudah disusun dapat dilaksanakan, bukan hanya untuk meraih prestasi di Pesparani, melainkan juga untuk meningkatkan kualitas doa dan nyanyian umat Katolik di Kabupaten Sintang. (rls)