Sekda Landak Vinsensius saat berada di atas sampan pada acara pembukaan lomba perahu sampan Bidar (foto rus) |
Kegiatan dihadiri oleh Kepala Desa Raja, Kepala Dusun Pesayangan, Perwakilan dari BPBD, serta tamu undangan lainnya dan para peserta lomba.
Adapun peserta yang mengikuti sebanyak 23 klub dari Kecamatan Ngabang dan 1 klub dari Kecamatan Kuala Behe, Kegiatan ini diselenggarakan di Dusun Pesayangan, Desa Raja, Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak.
Vinsensius, dalam sambutannya menyampaikan bahwa perlombaan Sampan Bidar Cup 1 dalam rangka festival Budaya Robo-Robo yang diselenggarakan disetiap tahunnya di Dusun pesayangan Kecamatan Ngabang ini sekaligus berguna untuk menjaga kearifan lokal.
"Selain itu diharapkan bisa menjadi ajang edukasi anak muda tentang budaya masyarakat Melayu, hal ini juga merupakan kearifan lokal yang perlu mendapat perhatian untuk membangun pengetahuan kepada anak-anak muda," ujar Vinsensius.
Adat budaya Robo-Robo ini, kata Vinsensius, jangan sampai hilang ditelan perkembangan jaman yang semakin hari semakin modern.
"Maka dari itu, mari kita bersama-sama lestarikan adat budaya Robo-Robo ini, agar tidak hilang di telan masa dan masih banyak perlombaan-perlombaan kearifan lokal yang dapat kita selenggarakan selain lomba perahu Sampan Bidar ini," kata Vinsensius.
Vinsensius mengingatkan agar setiap tim dapat berkompetisi dengan profesional dan penuh sportivitas.
Jaga sportifitas dalam perlombaan, karena panitia dan seluruh masyarakat yang ada di pesayangan dan sekitarnya berharap kompetisi ini dilaksanakan secara profesional.
" Menang kalah dalam setiap pertandingan itu hal biasa, yang menang jangan terlalu berbangga diri dan yang kalah jangan sampai putus asa, masih banyak kesempatan atau pun prestasi yang dapat di raih di kemudian hari,"pesan Vinsensius.(Anton/rus)