 |
| Kegiatan bakti sosial Dalam rangka memperingati World Pharmacist Day atau (WPD) hari farmasi sedunia. Foto:bry |
Ketua panitia kegiatan bakti sosial, Dedy Putnama mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari bentuk Kepedulian Ikatan Apoteker Indonesia Kabupaten Sanggau kepada masyarakat guna mendukung Program Pemerintah Kabupaten Sanggau dalam upaya pencegahan dan mencegah terjadinya kasus stunting.
"Selain itu, kegiatan tersebut juga bentuk pengabdian apoteker untuk Negeri, sesuai dengan tema WPD 2023 yaitu apoteker memperkuat sistem kesehatan nasional, kata Dedy Putnama, Ketua panitia.
Ia menambahkan, Dalam rangkaian kegiatan ini, bapak asuh stunting Kabupaten Sanggau juga memberikan biaya makan tambahan selama 90 hari kepada warga setempat.
Sementara itu, Ketua PC IAI Kabupaten Sanggau Amalia mengatakan, Kegiatan ini juga bentuk untuk Branding Apoteker agar semakin dikenal oleh Masyarakat luas mengingat Apoteker di Kabupaten Sanggau masih minim.
"Apoteker di sanggau masih sangat kurang, menurut teori kebutuhan apoteker 0,91 : 1000 jiwa sedangkan Apoteker yang ada di sanggau 58 orang. Masih kurang 448 orang untuk Kabupaten Sanggau" ujarnya.
Dengan adanya kegiatan bakti sosial ini, anak - anak di Desa Semirau ada yang mau mengabdi sebagai apoteker.
Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Kepala Puskesmas Balai Sebut, Forkopimcam Jangkang serta Masyarakat Desa Semirau dengan antusias. (Bry)
