Tim SAR Pontianak, Kalimantan Barat, saat melakukan pencarian korban. Foto:ist |
Kepala Kantor Search and Rescue (SAR) Pontianak, Yopi Haryadi, mengatakan proses pencarian masih berlangsung saat ini.
"Pencarian difokuskan di lokasi kejadian, kami tim SAR gabungan melakukan upaya pencarian dengan menggunakan aqua eye (alat pendeteksi kemungkinan posisi korban) dan melakukan pemasangan jaring," jelasnya.
Selanjutnya Yopi menambahkan, bahwa pencarian juga dilakukan di area permukaan.
"Pencarian permukaan juga dilakukan, pencarian permukaan ini dengan mengerahkahkan RIB (rigid inflatable boat), speed boat, dan sampan motor nelayan dengan radius pencarian seluas 1 nautical mile," ujarnya.
"Untuk penyelaman akan dilakukan jika kondisi memungkinkan," imbuhnya.
Sebelumnya diketahui (08/06/2022) sebuah longboat menabrak tongkang di sekitar PT. Kapuas Armada Sarana. Kejadian ini mengakibatkan dua orang dalam longboat tersebut terjun untuk menyelamatkan diri ke sungai. Namun nasib berkata lain. Harifin (47) berhasil menyelamatkan diri sedangkan temannya Edo (22) belum ditemukan dan masih dalam pencarian hingga saat ini.(eka)