Sintang Kalbar, Suaraborneo.id - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kartimia Mawarni, mengajak seluruh
lapisan masyarakat yang sudah memiliki hak pilih di 72 desa yang akan
melakukan pemilihan kepala Desa (Pilkades) secara serentak pada tanggal
18 Oktober 2022 di Kabupaten Sintang, agar aktif dan berpartisipasi
dalam mensukseskan pemilihan kepala desa, di desanya masing - masing. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kartimia Mawarni.
"Kita harus datang ke TPS untuk menyalurkan hak pilih kita sebagai kewajiban, dan untuk menunjukan bahwa kita adalah warga negara yang baik. Serta pilihlah pemimpin desa sesuai hati nurani kita. Dengan harapan pemimpin yang kita pilih bisa membangun dan membawa perubahan untuk desa dan warga desa," kata Kartimia Mawarni, sabtu (25/6/2022).
Ia mengatakan, meski ditengah pandemi Covid - 19 yang sampai saat ini belum juga usai, namun pemilihan kepala desa (Pilkades) di 72 desa harus tetap di laksanakan. Tentu dalam pelaksanaannya harus memperhatikan dan mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes).
"Namun kita harus bersama - sama bergandeng tangan untuk mensukseskan pemilihan kepala desa ini. Untuk memilih pemimpin desa yang di harapkan nantinya bisa membawa desa dibawah kepemimpinannya kearah yang lebih baik dan lebih maju lagi," ujar Kartimia Mawarni.
"Kita juga berharap partisipasi masyarakat di 72 desa yang mengadakan Pilkades serentak semakin meningkat pada 18 Oktober 2022 mendatang dibandingkan dengan sebelumnya, meski ditengah pandemi covid - 19," imbuhnya.
"Pasalnya salah satu kesuksesan dalam Pilkades adalah tingginya tingkat partisipasi masyarakat yang menyalurkan hak pilih meningkat dan masyarakat sadar politik di tengah negara demokratis ini," tambahnya lagi.
Tidak hanya itu, politisi partai Nasdem ini juga mengatakan, dengan semakin meningkat angka partisipasi pemilih akan memberikan legitimasi yang lebih besar jika dibandingkan jumlah pemilih kecil.
"Dalam koridor peningkatan partisipasi, kami selaku wakil rakyat terus mendorong agar seluruh pihak bersama penyelenggaraan Pilkades bisa menaikkan angka partisipasi pemilih," harapnya.
"Peningkatan partisipasi pemilih ini tentunya bukan pekerjaan mudah, terlebih pada pemilihan kepala desa di Kabupaten Sintang ini dilaksanakan di tengah pandemi covid-19," tutupnya. (bn)