 |
| Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan saat hadiri peletakan batu pertama Renovasi Masjid Nurul Janah ( masjid tertua di kubu raya) di Desa Mekar Baru, Jum'at (13/05/22) |
Bupati Muda Mahendrawan mengapresiasi ikhtiar dan niat kuat serta kekompakan warga dan umat yang nenginisiasi pembangunan masjid Nurul Jannah ini. Karena pembangunan masjid ini sangat dibutuhkan sekali bagi warga di desa Mekar Baru.
"Alhamdulillah, hari ini kita semua memiki i'tikad dan niat naik bersama untuk pembangunan masjid ini, supaya masjid ini bisa menampung lebih banyak lagi jama’ahnya," ucapnya
Muda Mahendrawan merasa bersyukur niat baik dari pengurus masjid, Johan Saimima dan Kades Muara Baru dan semua pengurus masjid ini. Karena sejarah masjid ini juga merupakan masjid tertua di kabupaten Kubu Raya.
"Tentulah niat baik ini perlu kita kawan bersama agar kita umat dan masyarakat bisa jauh lebih tenang. Karena yang kita kejar selama ini adalah ketenangan, sehingga kita beribadah juga akan merasa tenang," ujarnya.
Bupati menambahkan,berdasarkan data dari Kesejahteraan Rakyat (Kesra) sampai saat ini terdapat lebih dari 600 masjid yang tersebar di seluruh penjuru Kubu Raya dan lebih dari 100 masjid pada tahun ini telah dilakukan renovasi total.
"Situasi ini membuktikan umat dan masyarakat Kubu Raya memiliki ikhtiar dan niat baik serta keikhlasan tinggi di berbagai kampung untuk melakukan renovasi masjid," tutup Muda Mahendrawan.
Sementara, Menurut Ketua Pengurus Masjid Nurul Jannah, Johan Saimima merasa bersyukur, pada kesempatan ini di masjid yang akan dibangun dan di renovasi ini, Bupati Muda Mahendrawan bisa melakuakn shalat Jum'at berjama'ah bersama umat di masjid Nurul Jannah ini.
"Selaku ketua pengurus dan seluruh panitia pembangunan masjid Nurul Jannah mengucapkan ribuan terimakasih kepada bapak Bupati Muda Mahendrawan, karena di sela kesibukan dan padanya jadwal beliau sebagai kepala daerah masih menyempatkan diri dan menyapa umat dan masyarakat untuk berkunjung di tempat kita ini," ungkapnya
Johan Saimima yang juga Anggota DPRD Kubu Raya juga menyampaikan terimakasih kepada semua panitia pembangunan masjid Nurul Jannah, ini sudah lama dicanangkan karena kapasitas masjid ini sudah tidak mencukupi untuk jama’ah di desa Mekar Baru.
"Tidak jarang jama’ah yang datang telat untuk mendirikan shalat terpaksa harus pulang, karena tidak mendapatkan saf shalat," pungkasnya. (eka)
