Sintang Kalbar, Suaraborneo.id - Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Jhon Xifli, menyoroti pelabuhan Sungai Ringin yang sejak dibangun hingga sekarang, belum difungsikan.
Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Jhon Xifli.
“Pembangunan pelabuhan Sungai Ringin sudah menghabiskan banyak biaya.
Tapi tidak pernah berfungsi hingga saat ini,” kata Jhon kepada wartawan beberapa hari lalu.
Belum difungsikannya pelabuhan Sungai Ringin, kata Jhon, sudah sering disampaikan ke pemerintah. Tapi tidak pernah mendapat jawaban yang memuaskan.
“Ada kesan saling lempar terkait masalah ini. Pihak kabupaten menyatakan wewenangan Dinas Perhubungan Provinsi. Dinas Perhubungan Provinsi bilang itu kewenangan Kementerian Perhubungan Pusat,” ujarnya
Menurut Politisi Partai PAN ini, meski kewenangan itu tidak berada di Pemerintah Kabupaten Sintang, seharusnya ada koordinasi yang baik antara mereka.
“Yang saya mau adalah bagimana koordinasi antara pusat, provinsi dan kabupaten agar pembangunan yang dilakukan bermanfaat. Sehingga tidak terkesan bahwa pembangunan yang dilakukan hanya mengejar `proyek` semata,” ucapnya.
"Mereka menganggarkan dana untuk pembangunan, sementara tidak bermanfaat untuk masyarakat. Kita semua tahu bagaimana kondisi pelabuhan Sungai Ringin, bangunan di sekitar banyak yang sudah roboh sebelum digunakan. Jalan-jalan yang dibangun juga sudah rusak sebelum pelabuhan Sungai Ringin digunakan,” bebernya.
Pembangunan yang dilakukan, kata Jhon, yang paling utama adalah harus ada asas manfaat. Harapan itu juga disampaikannya, dengan adanya Perda Rencana Detail Tata Ruang Bagian Wilayah Perencaaan Industri Singai Ringin. Semoga bisa bermanfaat untuk masyarakat Kabupaten Sintang.
“Harus difikirkan manfaat untuk masyarakat seperti apa. Serta apa manfaatnya untuk masyarakat Kabupaten Sintang,” ungkapnya.
Ia juga berharap agar pelabuhan tersebut secepatnya untuk difungsikan agar kebermanfaatannya dapat dirasakan masyarakat secara langsung.
“Sekali lagi, jangan sia-siakan yang telah kita bangun, Pemkab kita minta intervensi pihak terkait, agar pelabuhan ini bias segera difungsikan dengan maksimal,” pungkasnya. (tm)