PONTIANAK, suaraborneo.id – “Tak kenal maka tak sayang” kata kata yang sederhana tersebut adalah merupakan faktor utama penentu dalam setiap kegiatan. Zidam XII/Tanjungpura yang memiliki tugas utama bergerak di bidang konstruksi, pembuatan sertifikat tanah negara dan pengawasan penggunaan listrik dan air harus memiliki soliditas yang baik dengan instansi instansi pemerintah pusat maupun instansi pemerintah daerah. Berangkat dari hal tersebut, Zidam selalu menjaga komunikasi sosial yang baik untuk bersinergi bersama sama menyelesaikan tugas pokok demikian disampaikan oleh Kepala Zidam XII/Tanjungpura Letnan Kolonel Czi Srihartono.
Tugas yang saat ini menjadi tantangan Zidam adalah pembuatan sertifikat tanah milik TNI AD, kendala kendala dilapangan tentunya sangat banyak dan bisa diatasi apabila terjadi komunikasi dengan baik dengan instansi Badan Pertanahan Nasional. Dengan semangat untuk mengamankan aset negara tersebut Mayor Czi Deden Sopandi yang merupakan Kepala Seksi pengurusan sertifikat hak milik TNI AD yang berada diwilayah Kalbar dan Kalteng melaksanakan komunikasi sosial dengan BPN untuk mencari solusi solusi dan terobosan baru dalam mengamankan aset negara.
Berawal dari hal tersebut, Mayor Czi Deden Sopandi pada hari Selasa 08 Juni 2021 mengunjungi kantor BPN wilayah Kalbar untuk sekedar mempererat silaturahmi dan membahas program-program yang memiliki keterkaitan dengan kantor Badan Pertanahan Nasional. Dengan harapan adanya komunikasi yang intens tersebut dapat memberikan dampak positif yaitu meningkatkan kekompakan serta mempercepat pendeteksian permasalahan dalam pembuatan sertifikat tanah milik TNI AD. (rilis)