S
EKADAU, suaraborneo.id - Kepala Desa (Kades) Sungai Ringin Kecamatan Sekadau Hilir, Abdul Hamid menyerahkan bantuan untuk pembangunan Masjid Baiturahman dan TPQ Alhuda, Senin (15/3). Bantuan diterima langsung oleh ketua pembangunan Masjid Baiturman Edi Asnawi dan ketua TPQ Alhuda Muslihin.
Kades Sungai Ringin, Abdul Hamid mengatakan, penyerahan bantuan dilaksanakan di Masjid Baiturahman yang sedang dalam pembangunan tersebut berupa uang sebesar Rp20 Juta dan untuk TPQ Alhuda sebesar Rp5 Rupiah dan bersumber dari dana desa.
Abdul Hamid berharap, panitia pembangunan Masjid dapat menanfaatkan dana tersebut dengan sebaik - baiknya. "Jangan melihat dari jumlahnya, tapi lihatlah niat tulusnya," harapnya.
Bantuan tersebut lanjut Abdul Hamid, sifatnya membantu, jadi pasti tidak cukup untuk menyelesaikan pembangunannya.
"Untuk bisa merampungkan pembangunan Mesjid ini, ya harus swadaya," tambah pria yang akrab disapa Anyang Jono.
Ketua panitia pembangunan Mesjid Baiturahman desa Sungai Ringin, Edi Asnawi mengucapkan terakasih kepada Pemerintah Desa (Pemdes) Sungai Ringin yang telah membantu dana pembangunan Masjid Baiturahman.
"Bangunan dengan luas 350 meter persegi ini mulai dibangun sejak 2019 dan masih membutuhkan banyak dana. Dan hinga kini kita belum bisa menyelesaikan pembanguannya," kata Edi Asnawi.
"Sudah hampir tiga tahun kita bangun Masjid ini, kondisinya belum sampai atap apalagi kubah, target kita tahun ini minimal harus sudah pasang atap dan kubah," tambahnya.
Ia menerangkan, dana bantuan ini akan digunakan untuk penyelesaian pembangunan water clost (WC) dikomplek Masjid. Sementara untuk merampungkan pembangunan Masjid ini tetap harus swadaya.
"Namun jika ada yang ingin memberikan sumbangan untuk pembangunan Masjid ini, dengan senang hati kami terima. Bantuan bisa dalam bentuk uang ataupun barang melalui panitia," ungkap Edi Asnawi.
Ditempat yang sama, Ketua Taman Pendidikan Alqur'an (TPQ) Alhuda, Muslihin mengucapkan terima kasih kepada Pemdes desa Sungai Ringin atas bantuan ini. Dana tersebut kata Mislihin, akan digunakan untuk pengembangan pendidikan taman Qur'an serta pengembangan bakat anak dalam seni membaca Alqur'an.
Harapannya, target kita kedepan adalah mengirimkan Qori/Qoriah pada MTQ tingkat Provinsi ke XXIX yang akan berlangsung di kabupaten Sintang pada 2022 mendatang.
"Setidaknya kita bisa mengirimkan Qori/Qoriah pada MTQ tingkat Provinsi Kalbar pada tahun 2022 mendatang di kabupaten Sintang untuk kategori anak - anak," pungkas Muslihin. (tim)