 |
| Coffee morning |
Acara menghadirkan pembicara, Kapolres Sekadau AKBP Marupa Sagala, Kabid komunikasi dan informasi publik Dinas Kominfo Sekadau, Anwar dan Praktisi Media yang juga Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Kalbar, Kundori.
Ketua AMSI Kalbar, Kundori dalam pemaparannya, tahun 2020 adalah tahun politik yakni Pilkada serentak 2020.
"Banyak orang mencari informasi, semakin banyak pula yang memberikan informasi abal- abal yang berjejaring di media sosial,"katanya.
Dalam menerima informasi atau broadcast terkadang seseorang langsung menyebarkan ke berbagai media seperti histori WA dan sebagainya, untuk itu ia memaparkan beberapa tips yang bisa dilakukan pegiat media sosial agar terhindar dari masalah hukum diantaranya dengan mengecek sumber, tanggal pemuatannya, cek kredibiltas penulis dan mencari berita pembanding dari sumber terpercaya.
"Setelah kita mengecek informasi tersebut sebaiknya kita telaah lagi apakah berita itu layak dan baik dikonsumsi banyak orang, jika tidak ya jangan dishare," tuturnya.
Kapolres Sekadau AKBP Marupa Sagala, juga menghimbau kepada seluruh masyarakat supaya mengunakan medsos dengan bijak, jika ada hal- hal yang cenderung mengandung unsur SARA, berkoordinasi dengan admin.
"Biasa kita panggil orangnya lalu kita koordinasi supaya tidak ada permasalahan,"katanya.
Kabid Komunikasi dan Informasi Publik, Anwar menyampaikan bagaimana mana cara memanfaatkan medsos dengan sarana promosi bisa memberikan kejelasan kepada masyarakat terkait perkembangan teknologi informasi salah satunya medsos.
"Saatnya kita menggunakan internet dengan cerdas, unggah mana yang perlu, tidak perlu mengungah hal-hal yang tidak bermanfaat, aman dan beretika," pintanya.
Sementara itu, Admin Sekadau Informasi (S.I) Ibnu Fuazin mengajak masyarakat kota Sekadau khususnya pengguna medsos yang tergabung di dalam group tersebut terutama berkaitan dengan berita yang tidak jelas atau hoaks.
Sehingga dengan acara Coffee Morning tersebut masyarakat bisa mengakomodir menjelang pilkada ini yang berkaitan dengan isu sara
"Untuk kedepannya akan kita bentuk semacam komunitas medsos di kabupaten Sekadau sehingga dengan komunitas tersebut saling mengenal satu sama lain dan bisa saling mengingatkan, meredam permasalahan dan potensi menjelang pilkada," bebernya. (tim)
Editor: Asmuni
