PONTIANAK, suaraborneo.id - Selamat kepada Bapak Agus Chusaini yang di percaya sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalbar dan Bapak Prijono yang menempati tugas baru di Kantor Pusat selaku Pj. Kepala Group Departement Ekonomi dan Keuangan Syariah Bank Indonesia.
Terima kasih karena inkobator bisnisnya Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kalbar ini sudah banyak melahirkan pengusaha - pengusaha kecil yang dengan manajemen usaha yang lebih bagus kemudian berkembang cukup besar bahkan ada satu yang saya tau perusahaannya dari 1 sekarang 3 mau ke 4 walau omsetnya antar 1 sampai 2 miliar setiap perusahaan. saat memberikan sambutan pada acara Serah Terima Jabatan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalbar, di Aula Keriang Bandong Lantai 4 Bank Indonesia Provinsi Kalbar, Jum'at (21/2/2020) .
"Binaan UMKM Bank Indonesia perwakilan ini bagus kemudian kita selalu memantau perkembangan ekonomi," ujarnya
Masih kata orang nomor satu di Kalbar kalau jenis produknya seperti barang yg di ekspor sepertinya tidak banyak pengaruh kalau prediksi saya.
Kita ketergantungan ekspor yang paling besar itu di luar China selain bouksit tetapi pertumbuhan ekonomi Kalbar saya perkirakan masih di atas 5 persen dan Pertumbuhan Ekonomi itu kita harus barengi dengan inflasi yang rendah, perkiraan saya pertumbuhan ekonomi dan inflasi itu harusnya 8 persen menjadi patokan untuk peningkatan upah.
Dikatakannya, karena kalau inflasi rendah pertumbuhan ekonomi rendah maka upah juga peningkatannya rendah.
Kemudian sudah kita siapkan langkah-langkah yang harus kita lakukan dan kita juga sudah punya pintu ekspor baru yaitu aruk walaupun masih modelnya tradisional setidaknya itu bisa untuk mengimbangi kalau ada pengaruh dari dampak virus corona dari china khususnya karena pola ekspor lewat Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk itu mulai akhir Desember lalu bahkan Januari. jelasnya. (Rilis/TS).