Kegiatan pembukaan rekening Bank untuk pembagian hasil pemilik kebun |
LANDAK, suaraborneo.id - PT. Daya Sumber Makmur (PT.DSM) HPI Agro melakukan pembukaan rekening Bank Mandiri untuk memiliki Anjungan Tunai Mandiri (ATM).
Pada Rabu (19/02/2020) pembukaan rekening Bank Mandiri dilaksanakan di Gereja Oikumene di dusun Bongo desa Ambarang kecamatan Ngabang dengan menghadirkan petugas Bank dan dihadiri sebanyak 410 orang pemilik kebun plasma dari 947 persil lahan.
Petani dan pengurus koperasi yang hadir langsung dibukakan rekening, yang sebelumnya mendapatkan sosialisasi serta pemahaman dari pihak perusahaan dan Bank.
Menurut Officer CD Koperasi HPI Agro Yudi Kristanto pelaksanaan pembukaan rekening Bank Mandiri untuk pembayaran hasil petani plasma via transfer, yang bernaung di Koperasi Sumber Makmur.
"Apa yang dilaksanakan ini merupakan tindak lanjut dari surat himbauan Bupati Landak terkait pembagian hasil plasma yang harus dibayarkan via transfer," ujar Yudi.
Selain itu juga merupakan, tindak lanjut surat kesepakatan bersama antara pengurus Koperasi Sumber Makmur dan PT DSM pada tanggal 24 September 2019 lalu. Kemudian, edukasi kepada masyarakat mengenai perbankan dan dana bagi hasil yang semakin meningkat dari tahun ke tahun.
"Kita di HPI khususnya PT DSM, sudah melakukan pembukaan rekening perdana, dan ini merupakan yang pertama untuk di HPI Agro," terang Yudi.
Melalui pembukaan ini, diharapkan ke depannya tidak ada lagi peluang bagi oknum-oknum yang berniat untuk menyelewengkan dana, jika masih menggunakan sistem manual.
"Sesuai MOU antara koperasi dengan pihak perusahaan. Lahan plasmanya ada 947 persil, dengan jumlah pemilik plasma sebanyak 410 orang. Terdiri dari 190 karyawan dan 220 adalah petani plasma murni bukan karyawan," kata Yudi.
Penulis : Anton
Editor : Asmuni